Natural of Law

Lucu sekali kelakukuan berbagai media di negri kita ini. Terutama Media Elektronik seperti Televisi. Mereka menjadikan pelbagai reality show menjadi komoditas tontonan dengan tujuan komersialisasi. Salah satunya seperti kejadian bencana alam yang baru aja terjadi kemarin. Bencana alam gempa dapat dengan mudah di ekspoitasi menjadi sebuah tontonan yang menarik para penontonnya. Seru memang, karena tak jarang emosi kita terbawa larut dalam tayangan yg dikemas dengan cukup dramatis itu.
Sebut saja TV One, salah satu TV swasta yang tak henti-hentinya menanyangkan tontonan dengan tema Gempa itu. Malah TV itu sempat menghadirkan da'i kawakan yg sudah lama gak kelihatan batang idungnya, KH Zainudin MZ. Dalam tausiahnya, beliau sempat mengatakan bahwa kejadian bencana alam itu sesungguhnya terjadi akbibat ulah manusia sendiri, atau dengan kata lain Natural of Law. Ada 3 alasan kenapa Allah SWT memberikan bencana kepada umatnya. Ke-3 alasan itu antara lain adalah sebagai ujian, teguran dan yg ke tiga sebagai laknat. Dia berharap bencana itu ada sebagai ujian, atau paling tidak sebagai teguran bagi kita.
Lucunya, sempat TV itu juga menanyangkan talk show dengan beberapa tokoh negara, yang di akhir acara di isi dengan sebuah nyanyian bertema kepedulian sosaial namun dinyanyikan dengan bahasa tubuh yang ironi. Tak sedikitpun ekspresi duka terlihat dari orang yang menyanyikan lagu itu. Alih-alih si penyanyi malah menggoyangkan sebagian dari anggota tubuhnya sebagai ekspresi dari rasa suka yg ia rasakan. Sial, itu orang berduka apa bersuka cita?
Nengquw, mengkritisi beberapa hal yang terjadi di sekitar kita aa kira perlu kita lakukan. Hal itu bertujuan agar kita tetap menjadi karakter meng-individu. Karna seringkali ketika kita berada dalam kerumunan atau public, kita kehilangan karakter kita dan menjadi sebuah karakter yang abstrak. Aa sayang neng. Mari kita terus melangkah dengan sisa nalar yang kita punya. Sembari tetap berpegangan tangan tentunya.

0 komentar:

 
Image Hosted by ImageShack.us
By spotongsenja